Batam, 21 November 2024
Lapangan SMA Negeri 28 Batam kembali menjadi pusat semangat dan kebahagiaan melalui kegiatan senam poco-poco yang dilaksanakan pada Kamis pagi. Dimulai pukul 07.20 WIB, acara ini diikuti lebih dari 600 siswa dari kelas X hingga XII, didampingi oleh para guru yang ikut memeriahkan suasana dengan penuh antusiasme. Dengan irama musik yang energik, para peserta bergerak lincah, menciptakan suasana hangat yang mempererat kebersamaan.
Senam poco-poco ini bertujuan meningkatkan kebugaran fisik dan mental siswa serta guru, sejalan dengan moto sekolah, "Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat." Aktivitas ini diharapkan dapat menjadi cara efektif untuk mendukung siswa dalam menghadapi tantangan akademik dengan lebih bugar dan bersemangat.
Ketua OSIS SMA Negeri 28 Batam, Adelio Eshan Gunawan, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya bermanfaat untuk kesehatan, tetapi juga membangun hubungan emosional antarwarga sekolah.
“Kegiatan ini memberikan kebahagiaan bagi kita semua. Gerakan poco-poco tidak hanya menyehatkan, tetapi juga mempererat hubungan siswa dan guru. Saya berharap kegiatan ini bisa terus dilaksanakan secara rutin,” ujar Adelio.
Sejauh ini, kegiatan senam poco-poco dijadwalkan setiap bulan pada minggu ketiga. Namun, banyak siswa dan guru mengusulkan agar kegiatan ini dilaksanakan lebih sering. Nursalim, M.Pd., Wakil Kepala Sekolah bidang Hubungan Masyarakat, mendukung usulan tersebut.
“Melihat dampaknya yang sangat positif, saya berharap poco-poco bisa menjadi kegiatan mingguan. Ini adalah cara sederhana namun efektif untuk menjaga kesehatan fisik sekaligus membangun kebersamaan di lingkungan sekolah,” tuturnya.
Para guru pun tak mau ketinggalan. Mangite is Paen, S.Pd., Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, menyoroti bagaimana kegiatan ini menciptakan hubungan harmonis antara guru dan siswa.
“Poco-poco memberikan ruang untuk kita semua, baik siswa maupun guru, menikmati kebersamaan. Melalui gerakan senam ini, kita belajar mendukung satu sama lain, menciptakan kebahagiaan yang sederhana namun bermakna,” jelas Mangite.
Dukungan serupa datang dari Dodi, M.Pd., Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum. Ia menilai bahwa kegiatan senam poco-poco tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga menyegarkan pikiran, sehingga mendukung siswa dalam proses pembelajaran.
“Keseimbangan antara kesehatan tubuh dan akademik itu penting. Poco-poco ini memberikan energi baru bagi siswa dan guru untuk menghadapi tantangan dengan lebih optimis,” kata Dodi.
Melalui gerakan yang penuh semangat dan suasana yang ceria, senam poco-poco kali ini berhasil menciptakan kebahagiaan yang menyeluruh di SMA Negeri 28 Batam. Para siswa saling berbagi canda dan tawa, sedangkan para guru menikmati momen berharga ini bersama mereka.
Ke depannya, pihak sekolah berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan yang mendukung kesehatan dan kebahagiaan siswa. Dengan mempertimbangkan masukan dari warga sekolah, senam poco-poco berpotensi menjadi kegiatan mingguan, sehingga semangat kebugaran dan kebersamaan tetap terjaga.
Senam poco-poco di SMA Negeri 28 Batam membuktikan bahwa olahraga sederhana dapat menjadi sarana efektif untuk memperkuat hubungan sosial dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih positif. Momentum ini diharapkan terus menjadi inspirasi bagi seluruh warga sekolah untuk menjaga kesehatan dan semangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
(Nursalim Turatea)